Rabu, 07 Mei 2008

TOKYO - MATSURI FESTIVAL



Sakura Season tahun ini, aku berkesempatan untuk menikmati keindahan bunga Sakura di Tokyo. Menurut cerita setiap kuntum bunga Sakura melambangkan satu jiwa manusia, mungkin karena itulah bunga ini begitu dijaga dan dihargai keberadaannya. Dan singkatnya waktu mekar "Sakura" membuat bunga ini sangat spesial.


Di Jepang mereka merayakan musim ini dengan mengadakan Festival Sakura yang disebut "Sakura Matsuri". Biasanya diadakan di taman-taman yang banyak pohon Sakura atau Cherryblossom-nya.
Pada musim ini semua berbau "Sakura" (maksudku bukan wangi Sakura lho) tapi kita akan menemukan hiasan-hiasan dan produk-produk barang ber-design "Sakura".

Banyak kegiatan yang mereka lakukan seperti "Hanami" (Flower viewing) and Picnics under blossoming trees. Orang2 berkumpul baik tua,muda, perempuan, lelaki, miskin, kaya dan berbagai profesi mereka menikmati kebersamaan dengan berpiknik, duduk di hamparan tikar dan membawa bekal makanan&minuman yang mereka nikmati sambil melihat bunga-bunga Sakura di atas mereka. Seperti kita di Indonesia mereka menikmati bekal sambil mengobrol, bedanya sesudah selesai piknik mereka merapikan bawaannya dan membuang sampah ditempat sampah yang disediakan yang ukurannya cukup besar dan diletakkan ditempat-tempat yang mudah dicapai dan sudah tersedia tempat sampah yang dipilah-pilah, sampah basah sampah kering...bukannya mau menjelekkan bangsa sendiri tapi memang kesadaran kita untuk menjaga kebersihan lingkungan sangat kurang. Padahal alam kita tidak kalah indah dengan yang dimiliki bangsa manapun.


Jika kita tidak punya bekal makanan disana banyak pedagang makanan yang menjajakan makanan untuk kita nikmati di bawah pohon Sakura atau di kursi-kursi gerobak yang disediakan pedagang.


Selain kegiatan piknik, di Festival Sakura ini ada Flea Market dimana kita akan menemukan barang-barang antik, unik dan lucu-lucu. Karena aku traveling dengan konsep rada-rada backpacker aku hanya berani membeli boneka-boneka yang ukurannya super kecil kira-kira sebesar kuku jari...but they are so cute !!!


Hal menarik lainnya yang aku lihat di Festival Sakura ini adalah orang-orang tua yang menikmati masa tua mereka dengan hal-hal yang menyenangkan. Mereka berkumpul melakukan Street Show bernyanyi sambil memainkan musik dengan peralatan sederhana. Ada drum dari kaleng blek, kecrek-an seperti yang biasa dipakai anak jalanan ngamen dan peralatan soundsystem sederhana. Bunyi-bunyi yang dihasilkan sangat indah mungkin karena mereka memainkannya dengan hati dan tidak ada kaleng untuk recehan, jadi mereka bukan mengamen tapi mereka melakukan apresiasi seni mereka... what a wonderful life they've got !



Ada beberapa orang sepuh yang menikmati Musim Sakura dengan melakukan kegiatan melukis, ada yang amatir ada yang profesional...
Aku jadi ingat Pasar Seni Ancol yang mulai di tinggalkan orang, dulu aku paling suka datang kesana melihat pelukis-pelukis beraksi. Ahh..aku akan cari waktu untuk ke Pasar Seni lagi!


Sakura Season memang saat yang indah untuk dinikmati dan bagi orang Jepang menjaga tradisi di musim ini adalah hal yang wajib dipertahankan walaupun modernisasi sangat berkembang disana.

Next project aku akan mencari hal-hal indah di sekitar Jakarta. Pasti ada sesuatu yang sederhana yang akan dapat aku nikmati seperti perjalananku di Tokyo...I will do it, so wait for my next story OK!

Tidak ada komentar: