Sabtu, 13 September 2008

DDU = Daging Daur Ulang...ihhhh!

Apalagi ini ???
Ya ampun kenapa ada orang yang sanggup melakukan pendaur-ulangan ini!

indosiar.com, Jakarta - Daging sisa restoran maupun hotel di Jakarta ternyata dimanfaatkan oleh segelintir orang untuk mengambil keuntungan tanpa memperhatikan unsur kesehatan. Daging-daging yang tidak layak dikonsumsi tersebut diolah kembali menjadi aneka makanan seperti bakso, rendang serta sop dan dijual ke pasar.

Olahan daging sisa untuk diolah dan dijual kembali ke tengah masyarakat ditemukan di wilayah Kapuk Cengkareng, Jakarta Utara. Dari tempat ini Dinas Peternakan dan Perikanan Pemprov Jakarta Barat bersama aparat kepolisian mengamankan seorang pelaku serta menyita puluhan kilogram daging sisa berbagai jenis yang tak layak dikonsumsi sebagai barang bukti. Daging yang diolah ditempat ini diperoleh dari tampungan sampah restoran dan hotel di Jakarta.

Seorang pelaku mengaku tergiur bisnis mengolah daging sisa ini karena besarnya keuntungan yang diperoleh dengan hanya mengeluarkan uang sejumlah 100 ribu rupiah, dirinya mampu menjual kembali daging sisa yang telah didaur ulang dengan cara dimasak kembali dan diberi zat pewarna dengan harga dua kali lipat lebih tinggi.

Sementara itu warga wilayah Kapuk, Cengkareng, Jakarta Utara yang tinggal disekitar lokasi pengolahan mengaku sudah lama tahu praktek ilegal tersebut, tapi tidak pernah mengkonsumsinya.

Disinyalir penjualan daging bekas yang telah didaur ulang ini beredar disejumlah pasar tradisional.

~~~
Bukan hanya pelaku yang harus ditindak, tapi harus menjadi perhatian juga untuk pihak pengelola sampah. Baik pihak pembuang maupun pihak penampung...yang pasti harus ada standar pengelolaan yang benarlah !!!

Istilah "Jangan buang sampah sembarangan!" bukan cuma untuk puntung rokok dan bungkus permen saja !!!

(maaf hari ini aku sewot sekali !!!!!!!!!!!...)


Tidak ada komentar: